F. Firsta
PANGKALPINANG - Rabu (22/05/2024) Kepala Divisi Administrasi (Kadivmin) Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham Bangka Belitung (Babel) beserta jajaran memberikan penguatan di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Pangkalpinang. Kegiatan yang diselenggarakan di Aula Bapas Pangkalpinang tersebut diikuti oleh kepala beserta pejabat struktural dan seluruh pegawai Bapas Pangkalpinang.
Kadivmin Kanwil Kemenkumham Babel, Dwi Harnanto menyampaikan bahwa penguatan terkait tugas dan fungsi (tusi) yang ia berikan sekaligus menjadi penyemangat bagi jajaran Bapas dalam mengoptimalkan zona integritas untuk meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).
“Untuk meraih predikat WBK, yang harus diutamakan adalah integritas seluruh pegawai. Integritas ini bukan hanya dalam bentuk tanggung jawab kepada negara. Namun, termasuk di dalamnya integritas diri pribadi, ” ujarnya.
Lebih lanjut Dwi menjabarkan bahwa integritas individu salah satunya dapat dilihat dalam bentuk disiplin terhadap waktu kerja. “Mulai sejak kita melaksanakan sumpah terhadap tugas dan jabatan, sejak saat itulah kita wajib menjalankan berbagai tugas jabatan, termasuk bekerja sesuai dengan jam kerja yang semestinya, ” jelasnya.
Dwi juga menegaskan selain kedisplinan sebagai bentuk integritas, juga diperlukan komitmen untuk memenuhi target kinerja demi meraih predikat WBK. “Target kinerja yang didasarkan pada perjanjian kinerja satuan kerja haruslah tercapai 100%. Jika kurang dari itu, maka satuan kerja tidak dapat diusulkan untuk mengikuti kontestasi WBK, ” ungkap Dwi.
Ia juga menyebutkan bahwa Bapas Pangkalpinang sendiri telah berhasil memenuhi target kinerja melampaui 100% di tahun 2023 dan triwulan I tahun 2024. Kini Bapas Pangkalpinang menjadi salah satu satuan kerja (satker) yang diusulkan Kanwil Kemenkumham Babel untuk memperoleh predikat WBK setelah mendapatkan nilai evaluasi yang baik dari Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jenderal.
Penguatan Kadivmin ditutup oleh Kepala Bapas Pangkalpinang, Andriyas Dwi Pujoyanto yang menyatakan optimisme Bapas Pangkalpinang dalam meraih predikat yang menunjukkan mutu pelayanan prima tersebut.
“Kami telah berupaya meningkatkan integritas pegawai dan mengoptimalisasi pelayanan serta tugas dan fungsi organisasi. Kami harap Bapas Pangkalpinang dapat meraih predikat WBK, ” tutupnya. (Violla*red)
Dr. Hidayatullah 
Achmad Sarjono 
